Politik – Pengamat dari Universitas 17 Agustus, Fernando Emas menyatakan tokoh baru yang akan muncul, dan menjadi lawan petahana di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), masih sangat memungkinkan.
Hal demikian dikatakan Fernando ketika menanggapi apakah Pemilihan Kepala Daerah akan terjadi kotak kosong.
Fernando mengatakan menjelang Pilkada 2024 khususnya Kota Tangerang Selatan masih memungkinkan adanya tokoh-tokoh bermunculan yang akan mencalonkan sebagai kepala daerah.
“Semua masih sangat memungkinkan bergantung pada komunikasi-komunikasi para tokoh di wilayah yang berbatasan dengan Ibukota itu,” ujar Fernando, Selasa, (7/5/2024).
“Sangat mungkin terbuka kemungkinan-kemungkinan menentukan langkah lain, pada saat pendaftaran. Jadi kalau pun saat ini, mereka berseberangan dengan petahana, pada akhirnya mereka kan akan melihat juga, peluang dari kader mereka, dan itu tetap akan mereka perhitungkan,” bebernya.
Ketika ditanya soal sosok Julham Firdaus yang sempat menyatakan akan maju sebagai Calon Wali Kota Tangsel, Fernando mengatakan adanya semangat koalisi Partai Demokrat dan Partai Gerindra di tingkat pusat.
“Itu sangat terbuka, apalagi semangat membangun koalisi, dari tingkat nasional ke daerah itu ada. Jadi, koalisi di tingkat nasional, akan terbangun di tingkat daerah, termasuk di Tangsel. Kalau pun ada upaya membangun koalisi antara Gerindra dan Demokrat di Tangsel, itu sebuah upaya yang sangat mungkin,” ungkap Fernando.
Kedekatan Partai Demokrat dan Gerindra di tingkat pusat, pasca penunjukan Agus Harimurti Yudhoyono masuk dalam kabinet, membuat jalan koalisi keduanya menjadi sangat mungkin.
“Akan sangat lebih mudah, dan ini akan sangat mudah mereka menentukan nanti siapa Calon Wali Kota atau Wakilnya, karena mereka sudah membangun koalisi di tingkat nasional,” terangnya.
“Kemudian, mereka (koalisi Partai Demokrat dan Gerindra) juga akan lebih semangat. Dalam memenangkan calon kepala daerah mereka, itu lebih ada antusiasnya,” tandas Fernando.
Laporan: STW