Tangerang Selatan – DPRD Provinsi Banten menyoroti beberapa hal di Kota Tangerang Selatan yang menjadi fokus dalam reses provinsi kali ini. Hal tersebut disampaikan oleh anggota DPRD Provinsi Banten, Ahmad Fauzi, beberapa hari lalu, ketika ditemui di Aula Blandongan, Pemkot Tangsel.
Ia menyampaikan dalam reses kali ini ia mencoba menyerap aspirasi dari masyarakat terkait hal-hal tersebut. Terutama soal revitalisasi jalan-jalan provinsi yang ada di kota Tangerang Selatan.
“Ya tentunya, tentang revitalisasi jalan akses provinsi ya. Terkait marka jalan, PJU. ya seputar itu,” ujar Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Banten tersebut, ditulis Rabu, (21/6/2023).
Fauzi juga menyampaikan, DPRD provinsi Banten terus bekerjasama dengan pemerintah kota tangsel soal infrastruktur jalan dalam upaya mengatasi kemacetan di beberapa titik jalan provinsi seperti ‘fly over’ serpong, underpass pasar jombang.
Tekait kemacetan di sekitar pasar serpong dan pasar jombang, akibat adanya lintasan kereta api, dirinya sudah berkali-kali menyampaikan ke gubernur Banten untuk segera di cari solusi.
“Usulan warga tangsel untuk kedua titik kemacetan ini adalah fly over atau under pass. Tentu ini diperlukan juga kolabarasi yang serius antara pemprov Banten, pemkot Tangsel, kementrian pekerjaan umum dan kementrian perhubungan,” ucapnya.
Kemudian aspirasi warga juga terkait kemacetan jalan surya kencana pamulang barat, kalau pemkot kesulitan penanganan jalan surya kencana pamulang barat bisa saja pemkot mengajukan.
Ia pun menambahkan kalau Pemkot kesulitan bisa saja Pemkot Tangsel mengajukan status jalan surya kencana menjadi jalan Provinsi, mengingat jalan surya kencana sudah menjadi jalan lintas Jabar dan Banten persisnya Depok dan Pamulang.
Fauzi pun tak menampik ada beberapa hal yang belum dapat diselesaikan oleh provinsi di kota Tangsel saat ini.
“Saya pun akan terus berupaya untuk mengusulkan penambahan anggaran revitalisasi jalan untuk kota Tangsel terutama di jalan-jalan akses provinsi,” tandasnya.