TANGERANGRAYA.NET, Tangsel – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-13. Lomba tersebut dilaksanakan secara daring guna memutus angka penyebaran virus Covid-19.
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan pelaksanaan MTQ kali ini akan dilakukan secara hybrid atau sebagian peserta melaksanakan lomba melalui daring.
“Kita menggunakan sistem daring jadi kita melaksanakan protokol kesehatan, sebagian hybrid,” katanya kepada wartawan di Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangsel, Ciputat, Jumat (4/2/2022).
Dijelaskan Benyamin, pelaksanaan MTQ akan dilaksanakan 4 hari saja, yaitu dari tanggal 4 hingga 7 Februari 2022, dan seluruh tempat perlombaan diadakan di Puspemkot Tangsel.
“Rencana penutupannya hari senin karena semua venue ada dilingkungan Pemkot Seluruh peserta MTQ ada 461, dari 11 cabang,” tutupnya.
Dalam kesempatan itu, Benyamin juga mengungkapkan kebanggaan dan rasa syukurnya atas keberhasilan kerja keras pembinaan Al Qur’an dilingkungan pemerintah Kota Tangerang Selatan.
“melalui MTQ Kota Tangerang Selatan berhasil mengantarkan Kota ini sebagai juara umum MTQ sebanyak tujuh kali berturut-turut di tingkat Provinsi Banten,” katanya.
Dirinya juga menambahkan kalau prestasi tersebut belum pernah diraih oleh Kabupaten, Kota manapun di Indonesia bahkan di dunia sekalipun.
Namun begitu dengan pencapaian ini Benyamin mengatakan jangan membuat kita bereuforia berlebihan atau berpuas diri.
Sementara itu, Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Tangsel, Shobron Zayyan mengungkapkan, MTQ kali ini dilakukan protokol kesehatan yang ketat karena pandemi.
“Semua peserta yang ikut ini sudah di swab antigen, dan vaksin 2 kali. Semua para dewan hakim juga ikut memenuhi aturan itu, mereka juga sangat ketat, nanti itu langsung ditangani oleh Dinkes Kota Tangsel,” tutupnya. (BJS/RED)
