Banten – Asosiasi Pemerintah Seluruh Indonesia (Apdesi) mendukung program satu desa Rp1 miliar yang digagas oleh bakal calon Gubernur Banten, Achmad Dimyati Natakusumah. Program satu desa Rp1 miliar menjadi janji politik Dimyati kepada para kepala desa di Provinsi Banten.
Dukungan diberikan Apdesi Banten terhadap Dimyati yang juga selaku Anggota Komisi III DPR RI saat melakukan pertemuan di salah satu hotel di Jakarta, Jumat 22 Maret 2024 malam.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Apdesi Banten, Uhadi mengaju mendukung program satu desa Rp1 miliar yang digagas oleh Dimyati Natakusumah.
“Dimyati Natakusumaha adalah sosok yang tepat untuk memimpin Banten bisa lebih maju,” katanya dalam rilis diterima wartawam, Sabtu, 23 Maret 2024.
Uhadi menegaskan, pemerintahan desa adalah ujung tombak pemerintahan. Oleh karena itu ia menyambut baik adanya tokoh Banten Dimyati Natakusumah bersilaturahmi dengan APDESI yang membawa program pro rakyat.
“Kami yakin Pak Dimyati bisa membangun Banten,” katany.
Ketua Apdesi Kabupaten Lebak, Usep Pahlaludin menerangkan, kalau sosok Dimyati Natakusumah hadir di Provinsi Banten akan menjadi solusi masyarakat Banten.
“Hari ini dan seterusnya, kita akan konsisten berjuang bersama pak Dimyati. Untuk mewujudkan apa yang kita cita-citakan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Pahlaludin mengatakan, jajaran Apdesi akan mendorong Dimyati Natakusumah untuk menjadi Gubernur Banten.
“Sebab rogram yang direncanakan sangat jelas untuk kemajuan desa. Kita satukan niat dan tekad agar apa yang kita lakukan saat ini bisa memberikan perubahan untuk Provinsi Banten,” katanya.
Ketua Apdesi Kabupaten Tangerang Maskota mengamini, apa yang menjadi tujuan Dimyati Natakusumah untuk mencalonkan sebagai Gubernur Banten.
“Programnya sangat luar biasa. Kemajuan desa adalah kunci utama, dan masyarakat kami merasakan dampak dari program satu desa Rp1 miliar,” terangnya.
Bakal Calon Gubernur Banten Ahmad Dimyati Natakusumah dengan tegas menyampaikan, pada saat ini masih banyak pembangunan di Banten yang belum sesuai harapan.
“Kemajuan banten yang dulu dicita-citakan saat akan dibentuknya Provinsi Banten belum dapat dirasakan masyarakat banten,” katanya.
Dimyati menegaskan, sebelum adanya Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), di waktu dirinya masih menjabat Bupati Pandeglang susah bisa menganggarkan program dana desa.
“Saat saya menjadi gubernur nanti. Program satu desa Rp1 miliar akan saya wujudkan untuk percepatan pembangunan di desa,” katanya.
Dimyati mengucapkan terima kasih kepada Apdesi yang sudah memberikan dukungan untuk pencalonannya sebagai Gubernur Banten.
“Saya sangat terharu. Dan saya yakin kita bersama Apdesi bisa membangun Banten dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat Banten,” katanya.
Laporan: Tim TangerangRaya.Net
