Kota Tangerang Selatan

Hari Lingkungan Hidup, DLH Tangsel Fokus Sosialisasi Pengurangan Polusi Udara

66

Tangerang Selatan – Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bertekad ingin segera menghijaukan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dengan melakukan penanaman ribuan pohon di seluruh pelosok wilayah.

Hal demikian menjadi salah satu fokus gerakan yang akan digalakkan dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia kali ini, yang dihelat di Universitas Pembangunan Jaya (UPJ), Sabtu (22/6/2024).

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menyampaikan, kepedulian terhadap lingkungan sangat diperlukan.

“Ini persoalan terkait keberlangsungan kehidupan umat manusia, keseimbangan antara alam dengan lingkungannya,” terang Benyamin.

Kata Benyamin, banyak sekali cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Salah satunya, yakni dengan menanam pohon.

“Menjaga lingkungan lah, termasuk misalnya penanganan sampah yang harus diawali dengan kesadaran masyarakat. Memang terkait sosialisasi ini harus diawali dari kesadaran setiap individu. Ini soal kita semua, kesadaran dari individu, kolektif, dan personal itu menjadi kunci dalam menjaga kelestarian hidup,” ungkap Benyamin.

Dilokasi yang sama, Kepala DLH Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman mengatakan, momen peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia kali ini berlangsung berkat kerja sama dengan pihak UPJ.

“Kami melibatkan seluruh lapisan masyarakat, dan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk juga bersama Universitas Pembangunan Jaya. Yang telah banyak berperan aktif dan mendukung kegiatan kita hari ini. Mulai dari koordinasi tempat, undangan, peserta, dan konten acaranya sangat banyak didukung. Kami ucapkan apresiasi dan terima kasih sebanyak-banyaknya,” ungkapnya.

Pada momen ini, Pemkot Tangsel menerima donasi berupa 1.000 pohon jenis Tabebuya dari Bintaro Jaya atau PT. Jaya Real Property sebagai bentuk kepeduliannya terhadap lingkungan.

Menurutnya, pemberian seribu pohon ini pun sejalan dengan tekad yang ingin digalakkan oleh DLH untuk menghijaukan Kota Tangsel.

“Kami tentu akan memetakan dulu, kami akan menanamnya di seluruh wilayah Tangsel terutama di koridor jalan dan taman lingkungan yang membutuhkan untuk penghijauan atau konservasi,” tuturnya.

Penanaman pohon ini, kata Wahyu, sangat diperlukan sebagai penyeimbang lingkungan di perkotaan.

“Untuk mengurangi polusi udara dengan meningkatkan konservasi melalui keanekaragaman hayati termasuk pohon ini. Akan kami tanam secara bertahap. Pastinya ditanam di seluruh wilayah Tangsel,” sebut Wahyu.

Pada momen ini juga, Wahyu mengatakan, pihaknya juga tengah fokus menggalakkan sosialisasi terkait pengurangan polusi udara.

“Kita terus mengkampanyekan, menyosialisasikan kepada masyarakat agar ikut serta mengurangi pemakaian kendaraan bermotor yang gas buangnya sudah melampaui baku mutu. Kami selalu melaksanakan uji emisi. Untuk yang tidak lolos, ini kami imbau untuk dapat diperbaiki di bengkel terdekat. Agar gas buang kendaraan bermotor ini sesuai baku mutu,” tandasnya. (Adv)

Exit mobile version