Tangerang Selatan – Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memastikan pelebaran pembangunan Jalan Bhayangkara akan dimulai Agustus 2024 mendatang.
Sekarang ini pembangunan dilakukan terlebih dahulu terhadap sejumlah bangungan pagar dan pos Pusdiklantas Polri yang terkena pembongkaran pada proyek tersebut. Kepala DSDABMBK Kota Tangsel, Robbi Cahyadi menyebut, proses pembangunan telah men- capai 15 persen.
“Jadi sebagai kompensasi, pagar yang kita bongkar nanti akan dibangun kembali. Sekarang sedang berjalan sudah 15 persen tapi memang belum kelihatan, karena kita masih membangun Pagar pengganti dulu di belakang, sama pos jaga, dan sebagainya. Nanti kalau sudah jadi baru pagarlama dibongkar,” terang Robbi, dikutip Kamis, (4/7/2024).
“Terkait pembangunan jembatan di Sari Mulya awal Maret 2024 sudah selesai, dan kini dilanjutkan dengan pembangunan jalan menuju TPU Sari Mulya,” ujar Robby.
Robby menuturkan salah satu kendala yang dihadapi dalam melakukan proyek ini adalah pembebasan lahan, ada pembangunan jalan dan pelebaran jalan Cendrawasih menuju simpang Duren serta beberapa ruas jalan lainnya. Menurut Robby, terutama di Rawa Buntu. Meskipun 95 persen sudah selesai, namun masih ada satu titik yang harus diselesaikan pelebarannya akan dikakukan pada tahun ini.
“Pembebasan lahan menjadi tantangan utama kami, terutama di Rawa Buntu. Walaupun secara keseluruhan 95 persen sudah selesai, masih ada satu titik lagi yang perlu diselesaikan pelebarannya di tahun 2024 ini,” kata Robby.
“Dari Sumber Daya Air kita ada penanganan di Legoso Raya. Disitu kan ada pengecilan saluran drainase. jadi kita tertibkan sekaligus kita buatkan drainase baru untuk menangani genangan di sana. Kemudian juga pembangunan di perumahan Nuri juga pembangunan turap, lalu pembangunan lanjutan di Villa Bintaro Regency dan kemudian Taman Mangu Indah yang tahun lalu belum selesai tahun ini akan dilanjutkan,” ungkapnya.
Tidak sampai disitu, Robbi melanjutkan, penataan Pasar Ciputat juga akan segera dimulai.
“Penataan di ruas Jalan H. Usman. Nanti terintegrasi dengan (Dinas) Indag dan Tata Ruang. Sekarang sudah mulai penataan, mudah-mudahan setelah ditata, diberi trotoar nanti pasarnya bisa tertib. Sekaligus penataan sampai ke depan penataan jalan nasional itu. Kemudian juga pelebaran Jalan Rawa Buntu,” tandasnya.
Laporan: Iwan Pose
