TANGERANGRAYA.NET, Tangerang Selatan – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan menyatakan menuju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, akan membuka ruang bagi semua kader yang mempunyai kapabilitas untuk mencalonkan sebagai calon legislatif.
Demikian dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Wanto Sugito, kepada Tangerangraya.net, ditulis Rabu, (24/8/2022).
Pertama-tama ia menyampaikan sebelum melihat seberapa banyak dan antusiasnya kader di internal untuk mencalonkan sebagai calon legislatif kita akan menunggu peraturan partai, jadi ketika Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai menerbitkan peraturan terkait Calon Legislatif (Caleg) baru nanti DPC akan merapatkan dulu, setelah itu pleno DPC partai baru lah nanti membahas rekrutmen caleg.
“Karna ini prinsipnya ruang demokrasi yang dibuka oleh Negara melalui Partai Politik (Parpol), tentu semua kader yang punya kompetensi kapabilitas dan sebagainya diberikan ruang toh,” terang Wanto.
Kendati, sambung Wanto balik lagi ada peraturan partai dan juknisnya tentang rekrutmen caleg kita tinggal tunggu saja.
“Untuk kalau dari kita (PDIP Tangsel) sekarang konsolidasi organisasinya diperkuat yang pasti kita tidak bisa ujuk-ujuk buka pendaftaran caleg,” ujarnya.
Ia melanjutkan, karna kita partai teroganisir, Partai dengan sistem organisasi yang rapih, komando DPP Partai berjalan, tentu sebagai pimpinan wilayah, cabang tentu mengikuti instruksi partai. Bagaimana tentang mekanisme rekrutmen caleg dan sebagainya, tidak bisa kita ujuk-ujuk buka.
Perihal targetnya, wanto menjelaskan melihat hasil rapat kerja cabang PDI Perjuangan tahun yang lalu di Tangsel kita menargetkan 13 sampai 14 kursi. Dengan kalkulasi target 13 hingga 14 kursi, berarti hampir setiap daerah pemilihan nambah 1 kursi, hal itu menjadi PR.
“Akan tetapi untuk menuju kesana, syarat mutlaknya adalah soliditas kepengurusan menjadi semacam prioritas, struktur partai terbentuk sampai 715 RW se Tangsel, itu dulu pondasinya,” beber Wanto.
Kemudian, kata Wanto seluruh struktur partai memberikan contoh yang baik dilingkungan masing-masing, baik bermanfaat di lingkungan, melakukan advokasi di lingkungan, termasuk hinggga DPC hingga Fraksi, kan semua Partai sistemnya sedang berjalan.
“Jadi kerja dulu kita, dirasa manfaat di masyarakat, tentu itu akan berdampak di elektoral Partai, itu target sebenarnya itu sudah dirilis tahun yang lalu, artinya jadi 13 sampai 14 kursi itu harga mati PDIP Tangsel,” tambahnya.
“Di kita pun elektabilitasnya cukup baik, sementara on the track lah, semua solid dari mulai anak ranting, ranting, anak cabang, DPC, Fraksi, badan, sayap Partai, komunitas juang, konstituen yang dikelola oleh Fraksi dan DPC itu semua berjalan dengan baik dan solid, saya kira itu modal awal,” tandasnya.